Deiyai [SINAR BEMO] – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) jalur Otonomi Khusus Kabupaten Deiyai periode 2024-2028, Anace Yuppy, S.Kep.Ns, menggelar acara syukuran bersama masyarakat Distrik Kapiraya pada Selasa, 21 Oktober 2025. Acara yang berlangsung meriah di Kampung Yamouwitina, ibu kota Distrik Kapiraya, Deiyai, Papua Tengah, ini mengusung Thema: Pelantikan adalah awal dari pengabdian, sesuai dengan nats Alkitab Mazmur 75:7-8.
Syukuran ini dihadiri oleh sebagian besar masyarakat dari lima kampung: Komauto, Idego, Mogodagi, Yamouwitina, dan Eweonagei. Acara dibuka dengan penyampaian firman Tuhan oleh Pdt. Yulianus Anouw, M.Mis., yang menekankan bahwa jabatan berasal dari Tuhan dan diberikan untuk melayani serta mencari pahala. Oleh karena itu, amanah yang diemban harus dilaksanakan secara adil, jujur, dan terbuka demi menghadirkan damai sejahtera.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Anace Yuppy tidak hanya bersyukur, tetapi juga aktif menyerap berbagai aspirasi dari masyarakat lima kampung Distrik Kapiraya. Ia berkomitmen untuk meneruskan tuntutan dan harapan warga kepada Pemerintah Daerah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tiga Kegiatan Utama dan Masalah Batas Wilayah
Acara syukuran diakhiri dengan tiga kegiatan yang menunjukkan kedekatan Anace Yuppy dengan konstituennya, yaitu makan bersama, serta pembagian beras di mana setiap keluarga yang hadir menerima satu karung.
Secara khusus, Anace Yuppy menyoroti salah satu isu mendesak di wilayah tersebut: sengketa batas wilayah Distrik Kapiraya yang belum mencapai kesepakatan antara Kabupaten Dogiyai, Deiyai, Paniai, dan Mimika. Ia mendesak agar keempat Bupati, empat DPRD, DPRP, tokoh adat, dan lembaga adat segera berkoordinasi untuk menyepakati tapal batas demi kepastian wilayah dan administrasi. Harapannya, masyarakat lima kampung Distrik Kapiraya dapat segera merasakan pembangunan di berbagai bidang.
Apresiasi untuk Kinerja Pemimpin Daerah
Mengakhiri sambutannya, Ibu Yuppy menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bupati Melkianus Mote, S.T. dan Wakil Bupati Ayub Pigome atas kerja nyata mereka di bawah moto “Enaimo Ekowai untuk Deiyai.” Ia menuturkan bahwa hanya dalam beberapa bulan setelah dilantik, pembangunan fisik sudah terlihat signifikan. Bahkan, ia bangga menyebutkan bahwa penggunaan APBD Tahun 2025 Kabupaten Deiyai telah menduduki posisi urutan pertama di seluruh Indonesia.
”Terima kasih kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati yang mana sudah menjadi Bapak bagi seluruh Masyarakat Kabupaten Deiyai,” tutupnya, menandai berakhirnya acara syukuran yang penuh kehangatan dan komitmen pengabdian.






