Solo [SINAR BEMO] — 10 September 2025. Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai Yogyakarta-Solo (IPMADO Jog-Lo) sukses menggelar diskusi mingguan dengan mengangkat tema krusial, “Perampasan Tanah Papua dari Masa ke Masa”.
Acara yang merupakan bagian dari program kerja Badan Pengurus Harian (BPH) ini diselenggarakan di kontrakan Dogiyai Solo dan dihadiri sekitar 30 pelajar dan mahasiswa dari wilayah Nabire, Paniai, Dogiyai, dan Deiyai yang berdomisili di Kota Yogyakarta-Solo.
Diskusi berlangsung dinamis dengan Matan Pakage sebagai pemantik yang memaparkan materi. Peserta terlibat aktif dalam sesi tanya jawab, saling menanggapi, dan menambahkan poin-poin penting dari hasil diskusi. Kaleb Yeimo bertugas sebagai moderator yang memandu jalannya acara, sementara Ones Iyai menjadi notulen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Alfred Tagi, yang mewakili Biro Pendidikan IPMADO, menyampaikan apresiasinya kepada pemateri dan seluruh anggota yang berkontribusi dalam kegiatan ini.
“Kami tidak lupa untuk keluarga Solo, jika ada waktu kami akan datang kunjungi dan tetap semangat serta terus berdinamik,” ungkapnya.
Di sisi lain, Yohanes Pokuai selaku Wakil BPH IPMADO Jog-Lo menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi. Ia juga mengingatkan agar data tugas akhir (TA) yang belum diunggah segera diselesaikan.
Acara yang berjalan dengan lancar ini ditutup dengan doa bersama dan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan.