Dekranasda Deiyai Tetapkan Juara Sayembara Batik Mee, Siap Kembangkan Museum dan Pasar Suvenir

Tuesday, 25 November 2025 - 19:56 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto bersama Bupati, Dewan juri, dan Beberapa kepala OPd usai pengumuman lomba sayembara batik Papua, khas Suku Mee di Aula Sekda pada selasa, 25/11/2025

Foto bersama Bupati, Dewan juri, dan Beberapa kepala OPd usai pengumuman lomba sayembara batik Papua, khas Suku Mee di Aula Sekda pada selasa, 25/11/2025

Deiyai [SINAR BEMO] — Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Deiyai sukses menggelar puncak Sayembara Desain Batik Khas Suku Mee Tahun 2025. Pada Selasa, 25 November 2025, di Aula Pertemuan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Deiyai, Dekranasda secara resmi mengumumkan para pemenang.

​Acara yang bertujuan menggali dan mengembangkan potensi budaya lokal ini, dibuka pendaftarannya secara online pada 5-10 November 2025 dan menarik minat perajin serta desainer muda di Deiyai. Pengumuman ini dihadiri oleh Wakil Bupati, Kepala Dinas Pariwisata, perwakilan Bank Papua dan BRI Waghete, serta Sekretaris Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua Tengah.

​Ketua Dekranasda Kabupaten Deiyai, Fransina Rumbiak Mote, S.KM, menyampaikan bahwa sayembara ini merupakan langkah strategis untuk mengangkat dan melestarikan kekayaan budaya Suku Mee ke dalam produk ekonomi kreatif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

​”Melalui kegiatan ini, kami berharap seluruh kekayaan budaya Suku Mee dapat terdokumentasi dan diwujudkan ke dalam motif batik yang memiliki identitas jelas, autentik, dan representatif,” ujar Fransina Rumbiak Mote.

​Tiga dewan juri, Alfo Smith S.Sn, Titus Pekei, SH., M.Si, dan Yulianus Mote, SE, telah menetapkan para pemenang melalui penilaian yang ketat. Berikut daftar para pemenang:

Yosinta Douw

​Hanna Reona Pakage

​Oktovina Mote

​Bupati Deiyai, Melkianus Mote, ST, dalam sambutan penutupnya mengapresiasi inisiatif Dekranasda. “Suku yang besar adalah suku yang menghargai budayanya. Saya berterima kasih kepada tim yang telah berinisiasi menyelenggarakan sayembara ini,” kata Bupati.

​Bupati Melkianus Mote memastikan bahwa kegiatan ini bukan hanya seremonial, tetapi memiliki tindak lanjut yang nyata. Desain batik yang menjadi juara akan disempurnakan sebelum ditetapkan sebagai batik khas Mee Kabupaten Deiyai. Selain itu, pemerintah daerah berencana membuka museum yang dikelola Dinas Pariwisata dan menyiapkan pasar suvenir yang akan dikelola oleh Dekranasda.

​Diharapkan sayembara ini dapat memacu kreativitas perajin dan memperkuat branding daerah melalui produk budaya yang mampu bersaing di tingkat regional dan nasional.

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Lomba Barapen Nabire Kabupaten Deiyai Diumumkan sebagai Juara I se-Provinsi Papua Tengah
Museum Noken, Impian Bersama Warga Deiyai
Melodi Rindu dari Era Senyap: Seandainya Teknologi Menyapa Masa SD Kami, Angkatan Simion (2002-2007)
Grup Musik “Tigi Peku” Sabet Juara I Lomba Musik Tradisional Mambesak DKPPT di Nabire, Bangkitkan Gairah Akustik Papua
Kendala Akomodasi MEEUWODIDE Band Tunda Tampil di PRF Wamena, Apresiasi KORK dan Targetkan Panggung Tahun Depan
Lewat Dentuman Reggae, Musisi Papua Suarakan Perdamaian dan Persatuan
HUT Kebudayaan Nasional, Begini Kata Bupati Deiyai
Tokoh Pencetus Noken UNESCO, Titus Pekei, Kunjungi Disbudpar Deiyai, Perkuat Pelestarian Budaya Lokal

Berita Terkait

Tuesday, 25 November 2025 - 19:56 WIT

Dekranasda Deiyai Tetapkan Juara Sayembara Batik Mee, Siap Kembangkan Museum dan Pasar Suvenir

Thursday, 20 November 2025 - 12:28 WIT

Lomba Barapen Nabire Kabupaten Deiyai Diumumkan sebagai Juara I se-Provinsi Papua Tengah

Saturday, 1 November 2025 - 08:36 WIT

Museum Noken, Impian Bersama Warga Deiyai

Wednesday, 29 October 2025 - 05:35 WIT

Melodi Rindu dari Era Senyap: Seandainya Teknologi Menyapa Masa SD Kami, Angkatan Simion (2002-2007)

Friday, 24 October 2025 - 17:37 WIT

Grup Musik “Tigi Peku” Sabet Juara I Lomba Musik Tradisional Mambesak DKPPT di Nabire, Bangkitkan Gairah Akustik Papua

Berita Terbaru

Tim BIG jakarta saat melakukan pemeriksaan peta wilayah Desa atau Kampung di Kabupaten Deiyai.

Uncategorized

DPMK dan BIG Tegaskan Batas Desa untuk Kepastian Hukum dan Pembangunan

Saturday, 29 Nov 2025 - 13:58 WIT