Bupati Deiyai Tinjau Lokasi Peluapan Air di Kampung Deemaago

Friday, 22 August 2025 - 18:03 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Deiyai, Melkianus Mote, ST, bersama Wakil Bupati Ayub Pigome dan sejumlah kepala OPD saat meninjau lokasi peluapan air di Kampung Deemaago, Kamis (22/8/2025).

Bupati Deiyai, Melkianus Mote, ST, bersama Wakil Bupati Ayub Pigome dan sejumlah kepala OPD saat meninjau lokasi peluapan air di Kampung Deemaago, Kamis (22/8/2025).

Deiyai ​​​​[SINAR BEMO] – Bupati Deiyai, Melkianus Mote, ST, didampingi Wakil Bupati Ayub Pigome dan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), melakukan kunjungan kerja ke Kampung Deemaago dan Wagomani, pada Kamis (22/8/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung dampak peluapan air yang disebabkan oleh keluarnya debit air dari Kali Debei.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Melkianus Mote menanyakan beberapa opsi penanganan kepada kepala OPD yang berasal dari wilayah Debei. Namun, hingga kini belum ditemukan solusi yang efektif, sebab aliran air masuk ke dalam tanah dan keluar kembali di titik yang jauh dari lokasi asal.

“Awalnya saya pikir bisa dibuatkan drainase seperti Kali Pipi di Tigi Timur.Tetapi setelah ditinjau, kondisinya berbeda dan tidak memungkinkan,” ungkap Bupati.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bupati kemudian meminta kepada kepala OPD asal Debei untuk berkomunikasi dengan kepala kampung dan masyarakat setempat agar bersama-sama mencari alternatif solusi, kemudian melaporkannya kembali kepada pemerintah daerah.

Udara yang meluap tersebut diketahui berasal dari kawasan Gunung Piyake. Bupati juga sempat bertanya-tanya apakah air bisa dialirkan menuju Danau Tigi. Namun, menurut hasil pengamatan lapangan, aliran air tidak memungkinkan untuk dialihkan ke arah lain.

Sebagai langkah terakhir, Bupati Melkianus Mote meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bidang Sumber Daya Air (SDA) untuk menyiapkan solusi teknis berupa pemasangan mesin pompa air. Pompa tersebut akan difungsikan untuk mengalirkan udara melalui pipa sejauh tiga kilometer dari titik peluapan menuju lokasi pembuangan yang lebih aman.

“Kita harus segera mengambil langkah konkret agar masalah ini tidak terus mengganggu aktivitas masyarakat. Solusi sementara adalah pemasangan mesin pompa air dengan jalur pipa sekitar tiga kilometer,” tegas Bupati.

Dengan adanya rencana ini, pemerintah berharap masalah peluapan air di Kampung Deemaago dan Wagomani dapat segera teratasi, sehingga masyarakat tidak lagi terdampak menampung yang bisa mengganggu kehidupan sehari-hari.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Perayaan Perdana HUT ke 17: Bupati Mote Tunjuk Tokoh Pejuang Mesak Pakage sebagai Ketua Panitia
Bupati Deiyai Ajak Pemuda Kampung Bangun Daerah
Fransina Rumbiak Mote Resmi Jabat Bunda PAUD Deiyai, Prioritaskan Layanan Berkualitas dan Ramah Anak
Donatus Mote Dukung Langkah Bupati Berantas Miras dan Narkoba di Deiyai
Bupati Deiyai Langsung Cek Lokasi Banjir, Perintahkan Dinas Terkait Mendata dan Salurkan Bantuan
Bupati Deiyai Ajak Semua Elemen Masyarakat Berantas Miras dan Narkoba Demi Generasi Sehat
Perjalanan Musik Senior Edowai: Dari Gitar Kapok hingga Tetap Lincah di Tahun 2025
Bupati dan Wakil Bupati Deiyai Tinjau Rencana Pelebaran Jalan Dua Jalur di Kota Waghete

Berita Terkait

Monday, 6 October 2025 - 18:07 WIT

Perayaan Perdana HUT ke 17: Bupati Mote Tunjuk Tokoh Pejuang Mesak Pakage sebagai Ketua Panitia

Friday, 3 October 2025 - 15:57 WIT

Bupati Deiyai Ajak Pemuda Kampung Bangun Daerah

Friday, 3 October 2025 - 08:48 WIT

Fransina Rumbiak Mote Resmi Jabat Bunda PAUD Deiyai, Prioritaskan Layanan Berkualitas dan Ramah Anak

Sunday, 28 September 2025 - 20:13 WIT

Donatus Mote Dukung Langkah Bupati Berantas Miras dan Narkoba di Deiyai

Saturday, 27 September 2025 - 17:40 WIT

Bupati Deiyai Langsung Cek Lokasi Banjir, Perintahkan Dinas Terkait Mendata dan Salurkan Bantuan

Berita Terbaru