Deiyai [SINAR BEMO] — Bupati Deiyai, Melkianus Mote, menunjukkan komitmen serius terhadap upaya pemberantasan malaria dengan ikut menandatangani deklarasi “Papua Tengah Bebas Malaria” di Nabire, Kamis (1/8/2025).
Acara yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Papua Tengah bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan RI dan mitra pembangunan tersebut menjadi tidak penting dalam upaya percepatan eliminasi malaria di wilayah yang selama ini dikenal sebagai daerah endemis.
Bupati Mote bersama Gubernur Papua Tengah dan para kepala daerah lainnya secara resmi menandatangani dokumen komitmen eliminasi malaria. Penandatanganan ini disaksikan oleh Pejabat Gubernur Papua Tengah, perwakilan Kementerian Kesehatan, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami di Kabupaten Deiyai siap mendukung penuh program nasional ini. Penguatan layanan kesehatan, edukasi, dan kolaborasi masyarakat lintas sektor menjadi fokus kami untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari malaria,” ungkap Bupati Mote melalui sambungan telepon.
Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan eliminasi malaria tidak hanya bergantung pada pelayanan medis semata, tetapi juga pada kesadaran kolektif dan perubahan pola hidup sehat di tengah masyarakat.
Deklarasi ini menjadi langkah awal dari gerakan besar menuju Papua Tengah yang sehat dan produktif. Kabupaten Deiyai, di bawah kepemimpinan Melkianus Mote, menegaskan komitmennya dalam pembangunan kesehatan yang berkelanjutan demi masa depan generasi yang lebih kuat dan bebas penyakit. [Ones Madai]