Deiyai [SINAR BEMO] — Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nabire, Paniai, Dogiyai, dan Deiyai (IPMANAPANDODE) Yogyakarta-Solo kembali menyelenggarakan diskusi mingguan sebagai bagian dari program kerja Biro Pendidikan. Diskusi yang digelar di Kontrakan Paniai, RT 05/RW 05, Ngringo, Jaten, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, ini mengangkat tema “Teknik Membaca Buku yang Efektif.”
Donatus Douw, salah satu senior IPMANAPANDODE JOG-LO, hadir sebagai pemateri utama. Paul Tatogo bertindak sebagai moderator, sementara Marten Gobai menjadi notulen.
Mengawali rangkaian kegiatan, Paul Tekege, S.IP., menyampaikan materi pembuka bertema “Literasi.” Ia mengajak peserta menggali pemahaman mendalam tentang apa itu literasi, manfaat dan tujuannya, serta bagaimana penerapannya dalam kehidupan mahasiswa. Materi disampaikan secara interaktif, dengan sejumlah pertanyaan reflektif yang mendorong partisipasi aktif peserta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegiatan ini merupakan upaya konkret IPMANAPANDODE JOG-LO dalam membentuk karakter dan pola pikir intelektual para anggotanya, sekaligus menyiapkan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas. Diskusi ini disponsori langsung oleh Badan Pengurus Harian (BPH) IPMANAPANDODE JOG-LO.
Dari pantauan di lokasi, diskusi berlangsung lancar dan mendapat sambutan antusias dari sekitar 30 peserta. Dalam sesi praktik, pemateri memberikan waktu 15 menit bagi peserta untuk membaca buku, mencatat poin penting, lalu mempresentasikan hasilnya di hadapan forum. Metode ini diterapkan sebagai bentuk penguatan budaya baca dan pemahaman mendalam terhadap bacaan.
Yonas Yogi selaku Kepala Biro Pendidikan IPMANAPANDODE JOG-LO menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan pemateri. Ia menegaskan bahwa diskusi ini bukan akhir, melainkan awal dari serangkaian kegiatan literasi yang akan terus digelar ke depan. “Kami berharap partisipasi aktif dari seluruh anggota untuk kegiatan-kegiatan selanjutnya,” ujar Yogi.
Senada dengan itu, Robia Auwe yang mewakili BPH IPMANAPANDODE JOG-LO turut menyampaikan terima kasih kepada pemateri atas kesediaannya berbagi pengetahuan yang sangat bermanfaat bagi pelajar dan mahasiswa Papua di perantauan.
Sebagai penutup, seluruh peserta melakukan foto bersama sebagai simbol persatuan dan semangat kebersamaan.