Deiyai [SINAR BEMO] —1 Juli 2025, Bupati Deiyai, Melkianus Mote, ST, secara resmi membuka kegiatan Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Pemuda dan Olahraga berdasarkan nilai-nilai Dou, Gai, Ekowai di Aula Katolik Wagehete II. Kegiatan ini diadakan dalam rangka mewujudkan visi Enaimo Ekowai untuk Deiyai, yang mengedepankan semangat kebersamaan, budaya, dan pembangunan berkelanjutan.
Dalam berbagai hal, Bupati Melkianus menekankan pentingnya kolaborasi antar unsur masyarakat, terutama pemuda, tokoh agama, dan pelaku adat, guna mendorong kemajuan daerah. Ia menegaskan bahwa tidak ada pihak yang bisa bekerja sendiri dalam membangun Deiyai.
“Sesuai dengan moto Enaimo Ekowai untuk Deiyai, kita tidak bisa jalan sendiri. Agama, adat, dan pemuda harus dirangkul bersama. Saat ini kami sedang menertibkan pemerintah agar semuanya berjalan selaras,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati juga memberikan penegasan kepada organisasi kepemudaan (OKP) dan cabang olahraga agar lebih aktif dan produktif. Ia menyampaikan bahwa kepercayaan tidak diberikan hanya berdasarkan jabatan, tetapi dari kerja nyata di lapangan.
“Kalau kamu hanya jadi ketua OKP atau pengurus cabor tanpa membuat kegiatan, kami tidak percaya. Kami akan pantau siapa yang bekerja dan siapa yang tidak. Kehadiran lewat kerja nyata, baru kami percaya,” tegasnya.
Melkianus juga mengajak seluruh elemen untuk menghidupkan kembali semangat distrik yang dulu dikenal ramai, meski tanpa perputaran uang yang besar. Menurutnya, semangat kebersamaan dan inisiatif lokal harus menjadi kekuatan utama.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan rencana pembangunan taman budaya di Deiyai sebagai ruang ekspresi seni dan budaya lokal. Festival budaya akan diadakan secara rutin dengan dukungan fasilitas yang layak.
“Kami sedang merencanakan taman budaya dan festival-festival. Tapi tempatnya harus kami persiapkan dengan baik,” katanya.
Dengan semangat Enaimo Ekowai, Bupati berharap pemuda dan seluruh masyarakat Deiyaidapat menjadi motor penggerak perubahan demi masa depan yang lebih baik.