Deiyai SINAR BEMO – Wakil Bupati (Wabup) Deiyai, Ayub Pigome, secara resmi membuka kegiatan sosialisasi implementasi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Acara yang diselenggarakan oleh Badan Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah ini berlangsung di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Deiyai pada Selasa, 14 Oktober 2025.
Kegiatan penting ini dihadiri langsung oleh Wabup, Asisten II Sekretariat Daerah, Kepala-Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, perwakilan TNI/Polri, dan sejumlah pengusaha di Kabupaten Deiyai.
Pajak sebagai Ujung Tombak Kemajuan Daerah
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mengawali sambutannya, Wakil Bupati Ayub Pigome menyampaikan ajakan tegas kepada seluruh elemen masyarakat di Deiyai. “Saya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk ikut berpartisipasi membangun Kabupaten Deiyai dengan cara membayar pajak tepat waktu,” ujarnya. Ia menekankan bahwa kemajuan suatu daerah dapat terlihat jelas dari tingkat kepatuhan dan kontribusi masyarakat dalam pembayaran pajak.
Wabup Pigome memastikan bahwa untuk mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Daerah akan bekerja sama dengan aparat keamanan (TNI/Polri). Kolaborasi ini bertujuan untuk memaksimalkan keamanan dan konektivitas di tingkat kabupaten, menciptakan kondisi bisnis yang kondusif sehingga pengusaha atau investor dapat merasa aman dan nyaman dalam menjalankan usahanya.
Strategi Pelayanan Publik di Tengah Efisiensi Anggaran
Meskipun Pemerintah Kabupaten Deiyai diperkirakan akan terkena dampak efisiensi anggaran pada tahun 2026, Wabup Ayub Pigome menegaskan komitmennya selaku pimpinan daerah untuk tetap berusaha memaksimalkan pelayanan publik.
Ia memaparkan tiga strategi utama yang akan diimplementasikan oleh Pemerintah Kabupaten Deiyai:
Mempermudah Pelayanan Publik: Pembayaran pajak akan dipermudah, salah satunya dengan memungkinkan pembayaran dilakukan langsung melalui Bank Papua.
Regulasi Pendukung Usaha: Pemerintah akan mempermudah perizinan bagi pelaku usaha melalui implementasi regulasi yang telah diterbitkan.
Penguatan Infrastruktur: Pemerintah berjanji akan memaksimalkan pembangunan infrastruktur yang memadai. Tujuannya adalah agar pengusaha merasa nyaman dan aman di tempat usahanya, yang pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kami sebagai Pemerintah Deiyai akan memberikan rasa nyaman dan aman bagi seluruh masyarakat dan pengusaha di Kabupaten Deiyai,” tutup Wabup, menandaskan komitmen pemerintah untuk menciptakan iklim investasi dan usaha yang kondusif serta pelayanan publik yang prima.