Deiyai [SINAR BEMO] — Pemerintah Kabupaten Deiyai, bekerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), telah gencar menyebarkan surat edaran penetapan harga barang pokok dan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Waghete dan sekitarnya. Tindakan ini diambil menyusul lonjakan harga yang tak terkendali akibat kerusakan jalan Trans Nabire-Ilaga di kilometer 139-141 akibat longsor.
Sejak 2 September 2025, tim gabungan yang terdiri dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Satpol PP, dan KNPI Deiyai secara langsung mendatangi para pedagang di pasar, toko, dan kios untuk menyosialisasikan harga patokan yang telah ditetapkan pemerintah. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menstabilkan harga yang melonjak drastis pasca-longsor, agar tidak membebani masyarakat.
Ketua KNPI Deiyai, Melison Dogopia, mengungkapkan bahwa penyebaran surat edaran ini mendapat sambutan baik dari para pedagang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Puji Tuhan, sejak kemarin dan hari ini, kami datangi langsung para pedagang, baik toko grosir maupun kios-kios kecil. Kami langsung edarkan sambil jelaskan isi surat edaran tersebut,” kata Dogopia pada Rabu (3/9) di Tigido, Deiyai.
Ia menambahkan bahwa beberapa pedagang bahkan mengajak tim berdiskusi mengenai kondisi terkini.
Lebih lanjut, Dogopia, yang juga dikenal sebagai artis lokal Deiyai, mengajak semua pihak untuk berdoa agar perbaikan jalan dapat segera diselesaikan.
“Mari kita dukung pemerintah dalam doa atas semua upaya yang sedang dilakukan,” pintanya. Surat edaran ini berlaku sementara hingga kondisi jalan kembali normal.